Cara Menggunakan Kalkulator Zakat Secara Online

Menggunakan kalkulator zakat ada cara dan tutorialnya, terutama untuk penggunaan secara online. Teknologi cara menghitung zakat ini sangat mempermudah Anda untuk menghitung semua zakat yang terkumpul, baik zakat profesi atau penghasilan ataupun zakat mal atau zakat harta.

Mungkin bagi yang sudah paham untuk menghitung zakat ini tidak terlalu sulit, tapi hal ini hanya sedikit membantu mempercepat dalam menghitungnya. Adapun beberapa cara yang biasa dijadikan tutorialnya adalah sebagai berikut.

1. Buka Situs Online

Karena ini sifatnya online, ada beberapa nama instansi yang berhubungan dengan BAZIS ( Badan Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh). Pastinya sudah menggunakan kalkulator zakat tersebut. Dalam website tersebut akan banyak fitur-fitur atau fasilitas yang bisa dipilih, salah satunya adalah layanan kalkulator untuk zakat ini. Sekarang ini sudah banyak pihak-pihak yang menggunakan fasilitas ini dalam websitenya, salah satu contohnya pada DHUAFA.

2. Pilih Menu Layanan

Di setiap Situs Online tersebut pasti terdapat menu yang bisa dipilih, salah satunya adalah layanan. Untuk melakukan kalkulator zakat ini biasanya termasuk dalam menu layanan. Karena, ini adalah bentuk layanan dan fasilitas dari website tersebut. Ada banyak menu layanan lainnya, yang juga masih ada hubungannya dengan amal jariyah dan sedekah. Layanan lainnya juga bersifat membantu pengguna memanfaatkan fasilitas yang tersedia.

3. Klik Kalkulator Zakat

Setelah masuk dalam menu layanan, barulah Anda bisa mencari menu kalkulator zakat dan mengkliknya. Sebelum memulainya, Anda pahami terlebih dulu isi di dalamnya. Karena, ada banyak fitur yang harus diisi dan dipenuhi.

Jika Anda sudah memahami isinya, maka selanjutnya Anda harus mempersiapkan dulu satu persatu yang harus diisi dari tabel atau kolom-kolom tersebut. Dalam menu tersebut pun akan ada pilihan untuk zakat harta atau profesi.

4. Pilih Zakat Yang AKan Dihitung

Hal-hal yang harus dipahami dalam menu kalkulator zakat tadi salah satunya adalah item yang satu ini. Yaitu, pilih zakat mana yang ingin Anda hitung sebelumnya. Karena, ada dua jenis zakat yaitu zakat profesi dan zakat harta  yang bisa dihitung jika Anda ingin mengetahuinya.

Dalam hal ini, Anda harus jujur dan menjelaskan semua harta atau penghasilan yang dimiliki. Agar hasilnya pun sesuai dan tidak salah, maka jangan sampai ada yang tertinggal atau tidak dimasukkan berapapun nominalnya.

5. Isi Nominal Harta Yang Dihitung

Memasuki tahap berikutnya adalah kolom nominal yang harus diisi, yaitu merupakan nominal harta yang Anda miliki untuk dihitung sebagai zakat. Karena, jika tidak diketahui secara keseluruhan mengenai data harta atau penghasilan yang Anda miliki bagaimana bisa diketahui zakat yang harus dibayarkan nantinya.

6. Keluar Hasil Yang Harus Dibayar

Inilah adalah bagian atau tahap terakhir, jika semua kolom tahap per tahap sudah dilalui. Jika semua kebutuhan yang harus diisi sudah dilakukan, barulah bisa dihitung jumlah zakat yang harus dibayarkan. Setelah nominal dimasukkan dan langsung dihitung oleh kalkulator khusus zakat tersebut, maka sekarang ini hasilnya langsung muncul dengan nominal angka yang sudah dihitung tadi.

Pada dasarnya menggunakan kalkulator yang diperuntukkan menghitung zakat secara online ini tidak sulit. Fungsinya pun untuk mempermudah dengan sudah adanya teknologi canggih sekarang ini. Oleh karena itu, jika Anda memang mempunyai keinginan menghitung dan membayar zakat maka Anda bisa mengandalkan teknologi kalkulator zakat ini sebagai fasilitas dan kemudahan sebuah teknologi terkini.